Berita

Kepala Badan Gizi Nasional: Program Makan Bergizi Gratis Dimulai 2 Januari 2025

Dadan Hindayana. Foto: YouTube/Sekretariat Presiden

Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana memastikan program makan bergizi gratis akan dilaksanakan mulai 2 Januari 2025. Hal ini dia disampaikan di Istana Negara pada Senin (19/8).

“2 Januari kita langsung melaksanakan program makan bergizi,” kata Dadan usai acara pelantikan.

Dadan mengatakan program prioritas tersebut akan langsung dilaksanakan di seluruh Indonesia. Terkait mekanisme program makan bergizi gratis, Dadan bilang akan disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Seluruh Indonesia. Karena begini, kita sudah melakukan piloting itu hampir 8 bulan. Dan kita ingin meng-copy paste apa yang sudah kita buat ke seluruh Indonesia. Sehingga kita akan mendapatkan semua terkait dengan apakah kelebihan, kekurangan, termasuk struktur menu di masing-masing daerah. Nah itu akan kita dapatkan jika kita lakukan secara serempak di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dadan mengaku belum bisa memastikan besaran anggaran makan bergizi gratis per porsinya. “Itu nanti lah ya. Itu kebijakan soalnya,” ungkapnya.

Siswa menyantap makanan saat uji coba pelaksanaan program makan bergizi gratis di SDN 5 Sukasari, Kota Tangerang, Banten, Rabu (7/8/2024). Foto: Sulthony Hasanuddin/ANTARA FOTO

Dadan mengaku saat ini fokus mengawal program makan bergizi gratis, khususnya untuk prosedur persiapan makan bergizi untuk anak sekolah, anak santri, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita.

“Tugas saya sekarang adalah mempersiapkan segala sesuatu terkait dengan prosedur persiapan makan bergizi untuk anak sekolah, anak santri, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita,” kata Dadan.

Di samping itu, dia berharap bahwa penyusunan struktur organisasi dari Badan Gizi Nasional dapat rampung pada tahun ini. Sementara program makan bergizi gratis memiliki proses yang cukup panjang.

Adapun pemerintah akan mengalokasikan anggaran senilai Rp 71 triliun di 2025 untuk program prioritas Prabowo-Gibran ini. Dadan menyebut dana tersebut akan dikelola oleh Badan Gizi Nasional.

Dadan memastikan dana tersebut tidak hanya digunakan untuk pelaksanaan programnya saja, tapi juga untuk operasional Badan Gizi Nasional termasuk gaji pegawai.

Leave A Comment

RSS
Follow by Email
LinkedIn
Share
WhatsApp
Copy link