Airlangga: Insentif PPN DTP Motor Listrik Sedang Digodok
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan sambutan pada acara kumparan The Economic Insights 2025 di The Westin, Jakarta, Rabu (19/2/2025). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto memberi perkembangan terbaru perihal rencana pemberian insentif untuk sepeda motor listrik yang akan berlaku tahun 2025.
Dalam pemaparannya saat di acara kumparan The Economic Insights 2025, ia menyinggung paket stimulus ekonomi yang akan dijalankan pemerintah. Salah satunya sektor otomotif, seperti insentif kendaraan elektrifikasi.
“Kemudian kendaraan listrik baik itu baterai (Battery Electric Vehicle) maupun hybrid (Hybrid Electric Vehicle) diberikan insentif,” ucap Airlangga di Jakarta, Rabu (19/2/2025).
“Dan motor listrik juga diberikan. Saat sekarang sedang digodok PPN ditanggung pemerintah (PPN DTP) untuk motor listrik.”Airlangga HartartoSejumlah pengunjung mengamati produk sepeda motor listrik yang dipasarkan di salah satu stan Jakarta Fair 2024 di JIEXpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (18/6/2024). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
Lewat presentasi materi ditampilkan, setidaknya ada lima paket stimulus ekonomi yang telah disiapkan oleh pemerintah. Semuanya merupakan bagian dari rencana strategis kebijakan pendorong ekonomi kuartal satu tahun 2025.
Diskon Tarif Listrik
PPN DTP Pembelian Properti dan Otomotif (BEV)
PPnBM DTP Otomotif (BEV dan Hybrid)
Subsidi/Pajak DTP Motor Listrik
PPh DTP Sektor Padat Karya.
Sebelumnya, Airlangga sudah pernah memberi sinyal soal penerbitan insentif khusus untuk sepeda motor listrik. Namun mengenai detail program bantuan tersebut, ia hanya menegaskan sudah mendapat persetujuan pemerintah.
“Mungkin (untuk diperpanjang), karena sudah setuju semua. Jadi program tidak terganggu. Ya, segera begitu PMK (Peraturan Menteri Keuangan) keluar ya (kebijakannya) jalan,” jelasnya saat di kantor Kemenko Perekonomian awal bulan ini.
***