Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menghadiri acara puncak perayaan natal yang digelari di Indonesia Arena, GBK, Jakarta Pusat, Sabtu (28/12). Foto: YouTube/Kemkomdigi TV

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengatakan, pemerintahan yang dipimpinnya baru berjalan selama 2 bulan 8 hari. Karenanya ia meminta masyarakat Indonesia untuk bersabar terlebih dahulu dengan kondisi saat ini.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidatonya di acara puncak peringatan natal nasional 2024 di Indonesia Arena, GBK, Jakarta Pusat, Sabtu (28/12).

“Saya mohon waktu sebentar sabarlah berilah kesempatan kami untuk bekerja sungguh-sungguh. Tetapi saya sangat optimis. Saya sudah melihat angka-angka semuanya yang sebenarnya, luar biasa karunia yang diberikan Maha Kuasa kepada kita sekalian, luar biasa,” kata Prabowo.

Prabowo menuturkan, dalam perjalanan kehidupan manusia, ada beberapa yang memilih jalan yang baik. Namun, ada pula manusia yang sengaja memilih jalan yang buruk. Menurutnya, itulah yang menjadi tantangan.

“Bahwa kita harus berani menghadapi mereka-mereka yang memilih jalan di atas jalan yang tidak benar. Jalan menipu rakyat, jalan korupsi jalan nyelundup, Jalan manipulasi, jalan nggak mau bayar pajak, jalan sudah diberi segala macem oleh Yang Maha Kuasa segala macam diberi fasilitas diberi kebaikan masih serakah, ya ini tantangan kita bersama dan kita akan atasi itu semua, saya sangat optimis,” ucapnya.

Namun demikian, Prabowo meminta masyarakat untuk realistis melihat keadaan. Ia menegaskan bahwa presiden tidak memiliki tongkat Nabi Musa yang dengan mudah menyelesaikan masalah.

“Tapi kita juga realistis, Presiden Republik Indonesia tidak punya tongkat semacam tongkat Nabi Musa, tidak punya. Tidak punya tongkat Nabi Sulaiman, tidak punya,” kata dia.

“Tapi percayalah kalau kita beritikad baik kalau kita bertekad untuk berbuat baik kita yakin kita akan berhasil, kita yakin yang maha kuasa bersama kita,” tandas Prabowo.