Resmi Jadi Presiden AS, Trump Akan Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika
Presiden AS Donald Trump menyampaikan pidato usai dilantik menjadi Presiden Amerika Serikat di Rotunda Gedung Capitol, Washington, DC, Senin (20/1/2025). Foto: Saul Loeb/Pool via REUTERS
Presiden AS Donald Trump menyatakan akan segera mengubah nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika. Hal ini disampaikan Trump di pidatonya usai dilantik.
Dikutip dari Reuters, Senin (21/1), Trump awalnya mengatakan AS akan merebut kembali tempatnya yang semestinya sebagai negara terhebat, terkuat, dan paling dihormati di dunia, yang akan membangkitkan rasa kagum dari seluruh dunia.
“Dalam waktu dekat mulai sekarang, kami akan mengubah nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika,” kata Trump.
Selain itu, Trump juga berkeinginan mengubah nama Gunung Denali menjadi Gunung McKinley. Gunung Denali terletak di Alaska.
PetaTeluk Meksiko. Foto: Peter Hermes Furian/Shutterstock
“Dan kami akan mengembalikan nama Presiden William McKinley yang hebat ke Gunung McKinley, di mana nama itu seharusnya berada,” ujarnya.
Keinginan Trump untuk mengubah Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika pernah disampaikan awal bulan ini dan mendapatkan reaksi keras dari Meksiko.
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum bahkan menunjukkan peta dunia abad ke-17 yang menunjukkan Amerika Utara sebagai “Amerika Meksiko”.
Sheinbaum menegaskan Teluk Meksiko adalah nama yang diakui oleh PBB. Ia kemudian bertanya, “Mengapa kita tidak menyebut [AS] Amerika Meksiko? Kedengarannya bagus, kan?”.
“Dia berbicara soal nama, kami pun berbicara soal nama,” kata dia.