Presiden Ukraina bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Paris. Foto: AFP/LUDOVIC MARIN

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky bertemu dengan presiden Prancis, Emmanuel Macron, pada Senin (13/1). Dilansir AFP, Zelensky membahas kemungkinan gelar pasukan negara-negara barat di Ukraina.

“Kita membahas tentang penempatan kontingen pasukan barat, dan untuk melatih militer kita,” kata Zelensky.

Selain itu, Zelensky juga membahas tentang investasi dan pembelian senjata untuk Ukraina dengan Prancis.

Sementara itu, negara-negara Uni Eropa, Inggris dan NATO akan menggelar pertemuan terkait dengan pertahanan pada 3 Februari nanti. Mereka bertemu 2 pekan setelah Trump dilantik.

Salah satu titik krusial dari pertemuan itu adalah tentang konflik di Ukraina. Terlebih, Trump sendiri berjanji akan mengakhiri konflik di Ukraina dengan cepat setelah dilantik pada 20 Januari nanti.

Trump juga minta agar negara-negara NATO meningkatkan anggaran belanja pertahanan mereka.

“Saya percaya, kita punya penilaian yang sama tentang ancaman yang dihadapi Eropa,” kata Ketua Dewan Eropa, Antonio Costa, dalam sebuah surat yang mengundang para kepala negara Uni Eropa untuk bertemu di Kastil Limont nanti.

“Kedamaian di Eropa bergantung pada kemenangan Ukraina. Kemenangan yang komprehensif, adil, dan bertahan lama,” kata Costa.